LPM UIN KHAS Jember Melakukan Benchmarking dengan LPM UIN Saizu Purwokerto, dan LPM UIN Tulungagung: Koordinasi Pelaporan BKD di Sistem Sister Kemdikbud

Home >Berita >LPM UIN KHAS Jember Melakukan Benchmarking dengan LPM UIN Saizu Purwokerto, dan LPM UIN Tulungagung: Koordinasi Pelaporan BKD di Sistem Sister Kemdikbud
LPM UIN KHAS Jember Melakukan Benchmarking dengan LPM UIN Saizu Purwokerto, dan LPM UIN Tulungagung: Koordinasi Pelaporan BKD di Sistem Sister Kemdikbud
Preview

Pada tanggal 23 Oktober 2025, Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN KHAS Jember melaksanakan kegiatan benchmarking secara daring bersama LPM UIN Saizu Purwokerto dan LPM UIN Tulungagung. Kegiatan ini berfokus pada topik “Koordinasi Pelaporan Beban Kinerja Dosen (BKD) di Sistem SISTER Kemdikbud.” Kegiatan dilaksanakan melalui platform Zoom Meeting dengan melibatkan LPM, tim Gugus Mutu Fakultas (GMF), serta operator BKD dari ketiga perguruan tinggi. Pertemuan ini menjadi sarana penting untuk saling berbagi praktik baik dan memperkuat sinergi antar-LPM dalam pengelolaan data kinerja dosen berbasis sistem nasional.

Dalam kegiatan tersebut, Ketua LPM UIN KHAS Jember yang diwakili oleh sekretaris LPM Dr. Suryadi., M.A, menyampaikan pentingnya integrasi pelaporan BKD dengan sistem SISTER untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas dosen. Ia menegaskan bahwa pelaporan yang tepat waktu dan berbasis bukti akan memperkuat budaya mutu serta meningkatkan daya saing institusi di tingkat nasional.

Sementara itu, perwakilan LPM UIN Saizu Purwokerto berbagi pengalaman dalam penerapan kebijakan baru pelaporan BKD sesuai panduan Kemdikbud tahun 2025. Mereka menekankan pentingnya pelatihan berkelanjutan bagi dosen agar memahami pembaruan format dan indikator capaian kinerja. LPM Saizu juga memperkenalkan model supervisi daring yang memungkinkan auditor internal melakukan penilaian BKD secara real-time. Inovasi ini menarik perhatian peserta karena relevan dengan kebutuhan digitalisasi tata kelola dosen di era smart campus.

LPM UIN Tulungagung turut memberikan kontribusi dengan memaparkan sistem monitoring pelaporan BKD berbasis dashboard yang terintegrasi dengan data akademik dan penelitian. Melalui sistem tersebut, proses evaluasi kinerja dosen dapat dilakukan secara lebih cepat dan objektif. Mereka juga menekankan pentingnya sinergi antara unit penjaminan mutu dan kepegawaian dalam memastikan kesesuaian data kinerja dengan standar nasional. Model ini dinilai sebagai praktik baik yang dapat direplikasi oleh perguruan tinggi lain dalam penguatan sistem mutu.

Sebagai penutup, ketiga LPM sepakat untuk melanjutkan kerja sama dalam bentuk forum komunikasi rutin dan penyusunan panduan bersama pelaporan BKD berbasis SISTER. Forum ini akan menjadi wadah pertukaran informasi, pembaruan kebijakan, dan koordinasi dalam menghadapi tantangan digitalisasi pelaporan kinerja dosen. Kegiatan benchmarking ini tidak hanya memperkuat jejaring antar-LPM PTKIN, tetapi juga menjadi langkah strategis menuju tata kelola mutu yang adaptif, efisien, dan berkelanjutan. Hasil kegiatan akan ditindaklanjuti melalui penyusunan laporan bersama dan rencana aksi implementatif di masing-masing institusi. (Sur)


Tag :

Diposting Pada : 23 Oktober 2025, 13:24 | Oleh : Suryadi
Dilihat : 46